Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Mayat Dikubur di Rumah Kontrakan Depok, Polisi Ungkap Ada Korban Lain

Kompas.com - 20/11/2020, 13:07 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Kepolisian Polres Bogor mengungkap penemuan mayat pria di sebuah kebun singkong Kampung Gunung Dahu Cibayid, Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Temuan mayat tersebut merupakan hasil pengembangan kasus pembunuhan di rumah kontrakan Sawangan, Kota Depok.

"Temuan ini hasil kerjasama dengan Polres Metro Depok. Ternyata pelaku pembunuhan itu memang pernah melakukan perbuatan kejinya di sini," kata Kapolsek Nanggung Iptu Dedi Hermawan melalui keterangan tertulisnya, Jumat (20/11/2020).

Baca juga: Temuan Tulang di Rumah Kontrakan di Depok, Polisi Pastikan Mayat Korban Pembunuhan

Dedi mengatakan bahwa kuburan mayat tersebut ditemukan di sebuah kebun singkong pada Kamis (19/11/2020) sore.

Adapun dari hasil penggalian hari ini, kata dia, telah diidentifikasi sesosok mayat atas nama Saripudin.

"Selain itu, 2 orang pelaku asal Desa Bantarkaret berinisial J dan H juga berhasil kami tangkap," ujarnya.

Kendati demikian, ia tidak menyebut secara detail apa saja yang ditemukan di lokasi penemuan mayat korban pembunuhan tersebut.

Baca juga: Klarifikasi Jared Collins, Pembeli Batu Meteor Josua: Tidak Rp 200 Juta dan Bukan Rp 25 M

Dedi beralasan bahwa kasus penemuan mayat itu ditangani Tim Reskrim Polres Metro Depok, karena menjadi lokasi penemuan kedua setelah satu korban juga ditemukan di dapur kontrakan yang ditempati pelaku berinisial J.

Yang jelas, lanjut Dedi, saat itu juga mayat tersebut langsung dievakuasi dan dibawa ke RS. Soekanto Polri, Jakarta Timur untuk dilakukan autopsi dan pemeriksaan lebih lanjut.

"Sudah kami evakuasi dan selanjutnya dibawanya ke Jakarta untuk autopsi," jelas dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com