Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkenalkan Aplikasi Teman Sehat, Mencegah Corona di Kabupaten Bogor

Kompas.com - 10/09/2020, 14:42 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Kasus warga yang terjangkit virus corona atau Covid-19 terus bertambah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Bahkan, saat ini pasien positif Covid-19 sudah mencapai 1.041 orang.

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, fokus dalam menangani pandemi virus corona adalah mengutamakan kesehatan dan keselamatan warga.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor Tembus Lebih dari 1.000, Ini Sebabnya

Menurut dia, penanganan di sektor kesehatan menjadi kunci utama untuk menekan penyebaran, kemudian memulihkan perekonomian.

Namun, saat ini kesadaran warga untuk menjaga kesehatan selama pandemi perlahan surut.

Membuat aplikasi

Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk memberi rasa aman dan nyaman saat warga menjalani aktivitas.

Salah satunya bekerja sama dengan perusahaan platform dalam meluncurkan aplikasi Teman Sehat, yang bisa memberikan keamanan, kesehatan dan kesejahteraan warga di wilayah Kabupaten Bogor.

Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Klaster Baru Memengaruhi Kenaikan Kasus di Jabar

Melalui aplikasi itu, Pemkab Bogor dapat mengetahui secara tepat dan otomatis ketika ada warga yang telah berinteraksi dengan pasien positif Covid-19, sehingga dapat cepat mengatasi secara efisien.

"Kami yakin bermitra dengan perusahaan yang terus berupaya untuk membangun aplikasi terdepan yang berguna untuk menekan penyebaran virus Covid-19 di masa pandemi ini, serta membantu negara untuk membangun ekonomi,” kata Ade Yasin di Cibinong, Kamis (10/9/2020).

Ade mengatakan, penelusuran kontak pada aplikasi Teman Sehat ini selaras dengan program Pancakarsa guna hadirkan Bogor yang sehat.

Aplikasi ini juga akan mendata warga dengan cakupan luas, seperti pasar tradisional atau modern, pusat perbelanjaan, tempat rekreasi dan tempat ibadah.

Aplikasi ini dapat diakses warga maupun pelaku bisnis tanpa dipungut biaya.

Selain itu, aplikasi Teman Sehat juga dilengkapi dengan fitur pengujian untuk mengunggah sertifikat digital hasil tes Covid-19 yang hanya dapat diterbitkan dan dikonfirmasi oleh pihak rumah sakit, klinik atau laboratorium mitra. 

"Jadi ada fitur pembayaran dalam aplikasi Teman Sehat ini, melengkapi ekosistem yang memberikan kemudahan bagi warga dalam melakukan pembayaran atas tes Covid-19 di rumah sakit, klinik maupun laboratorium mitra," ujar Ade.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com